Thursday, December 31, 2015

Re-vamp your Books

Hoi Hoi!


Last day of 2015 and I'm BLOG! So... what kind of news should I post?
Only a tutorial how to cover your un-interesting book. It's so simple, everyone can do this. But I'll show you my way. 
Here you go.



First things first, you need the equipment like;
- Pattern gift paper
- Plastic cover wrap
- Clear tape
- Exacto knife or cutter
- Scissors
- Ruler
- Book



Picture No. 2 & 3:
I skip how to cover the book, because yes, everyone can do that. Or if you can't, choose someone to cover up. And after you cover the book, please do more check more than once for not flippin' the first page into the back side.



And here's a gift paper with birthday cakes pattern. I love this pattern! I cut some and arrange to the cover. Free to arrange, depends your mood :)



And after you set collage, stick it with glue.



Almost done. 
Make your own book title just by hand drawing. And give a little 'sweetness' on back side too.



Don't forget to give book number on side too. 


Cover with book plastic cover, zip it with clear tape and voila! It's done! Yay!


Thursday, November 12, 2015

The Lady Lockers Story

I've got so many people frequently asked about the meaning of my blog title, Lady Locker. Well yes I'm not telling you about this before in my blog. So lemme explain about it :) 

Once upon a time, there are 2 girls who got the opportunity as partners in one establishment in KidZania JKT circa 2009. 

continue in bahasa aja ya... (lazy mode on)

(and I wrote the story like an author... because it's our fairy-tale.)

Mereka tidak saling mengenal sebelumnya. Gadis pertama yang lebih dahulu bekerja di departemen artistik bernama Ommy, memiliki nama asli Cindy Marietta Asri. gadis kedua, yaitu gadis pendatang baru di departemen artistik bernama Jelita Dian Andini atau Jelly, biasa teman-temannya memanggil. Kemudian mereka ditempatkan di establishment bernama Vita's Locker (yang kemudian mendapat sponsor lalu berubah nama menjadi PIXY & GATSBY Modeling School).  

Selang 3 bulan, Ommy & Jelly sudah mulai bersahabat erat. Ketika teman-teman lain mendapat rolling peran di tempat lain, kami dipilih lagi untuk 3 bulan selanjutnya. Setelah itu pihak kantor mulai mempercayai mereka dan koordinatornya, Kiki, untuk berbelanja kebutuhan establishment seperti pembaharuan busana & aksesoris dan hiasan establishment, selama tidak menganggu atau merubah aktivitas. Di caturwulan kedua itulah Ommy & Jelly mulai mendapat pengakuan atas effort mereka akan totalitas kerja (bahkan kelewat totalitas), seperti memakai tematik outfit hampir setiap harinya.

Di tahun yang sama, booming blogger lokal semakin pesat, seperti Diana Rikasari, Sonia Eryka, Cindy Karmoko, Cindy Biantoro dan lainnya, Ommy pun terbersit ide untuk membuat blog yang memuat kisah busana kerja bertema yang dikenakan Ommy & Jelly saat bertugas di Vita's Locker. Ide ini disetujui Jelly dan diamini oleh Kiki. Bahkan Kiki membawa kamera DSLR nya hanya untuk memotret mereka berdua. Terkadang ide tema berasal dari Kiki. Tidak hanya busana saja yang bertema, namun berlanjut ke aktivitas fashion show, aksesoris dan update fashion terkini. Ketika Jelly mulai merencanakan pembuatan blog yang dimulai dengan email, mereka tersandung sebuah kendala; apa nama blog kita?

Tahun 2010 style Lady Gaga mulai terkenal dengan gaya eksentriknya, disusul Katy Perry. Kiki yang menjadi fans Lady Gaga terkadang menyisipkan ide tematik busana pada Ommy & Jelly menjadi lebih fantastis dan terkadang diluar nalar yang membuat para rekan kerja establishment lain 'mampir' ke tempat mereka sebelum bekerja, hanya sekadar bertanya, "Jadi apa hari ini?" ;D
Karena kegilaan di tahun tersebut Ommy mencetuskan ide, "Bagaimana kalau nama blog kita Lady Locker? Secara si bundo (sebutan untuk Kiki, karena hobinya yang terkadang suka ngatur kayak emak-emak ;P) kan suka banget sama Lady Gaga, terus kita kan lagi jaga di Vita's Locker. Lagian kita suka nongkrong juga kan di loker cewek lama-lama hehehe..." dan dimulailah petualangan kami sebagai blogger fashion tematik. 

Eksistensi Ommy & Jelly sebagai pekerja dengan busana tematik setiap harinya tidak lantas lancar seperti yang disangka. Tetap berjalan walau banyak hambatan dan kendala seperti peraturan perusahaan yang mewajibkan memakai seragam saat sebelum atau sesudah bekerja (karena sebelumnya mereka memakai busana tematik dari rumah) dan beberapa busana yang terkadang melanggar norma aurat (namun masih dalam batas kewajaran, seperti busana tanpa lengan atau terlalu ketat). Begitu banyaknya cobaan tidak menyurutkan Ommy & Jelly di bidang yang sedang digeluti yaitu fashion. Bukannya berkurang, namun 'anggota' dari Lady Locker semakin banyak, karena disaat Ommy atau Jelly ada yang tidak bisa masuk maka beberapa teman ada yang menggantikan. Seperti Desti, Dwisca, Anggi, Syahla, Vita (2010) yang terkadang silih berganti bertugas di Vita's Locker. Dan tepat di Oktober 2010 adalah moment bersatunya kami sebagai Lady Locker, yaitu mendatangi Jakarta Fashion Week 2011 di Pacific Place, Jakarta.

Kemunculan mereka yang eksentrik dengan busana yang berragam menjadi pusat perhatian di beberapa show. Mendapatkan keuntungan undangan front row seats di beberapa show desainer ternama seperti (alm) Adesagi, Urban Crew, Lenny Agustin dan Mazda fashion designers. Para awak media cetak maupun online pun mengabadikan style Lady Locker & The Gank ke dalam kolom fashion. Ya, mereka sempat membuat kehebohan baik sebelum berangkat yaitu di kantor dan di red carpet :).

Keseruan persahabatan Lady Locker tidak berhenti sampai disitu. Keikutsertaan pada ajang Miss KidZania Jakarta 2011 semakin menunjukkan kekompakan baik dari segi teamwork maupun busana (yap, we can't leave fashion for a minute at the moment! :D ). Namun cobaan kembali diberikan. Terdapat tuduhan karena menggunakan busana yang kurang sopan saat pemberian piala penobatan membuat Lady Locker & team terancam direnggut kebebasan berbusana. Ultimatum diberikan oleh pemilik perusahaan bahwa Lady Locker dilarang menggunakan busana fashion bebas SELAMANYA. Bagi Ommy & Jelly atau Dwisca dan Desti, fashion lah yang membuat mereka semangat untuk bekerja. Karena fashion mereka bisa involve untuk lebih baik dalam performance bekerja. Ultimatum tersebut laiknya Barbie yang direnggut dari anak kecil yang lugu :(. (Barbie?) tanpanya, hari abu-abu datang menyapu bersih nuansa pelangi dalam kehidupan.

Masa kelam itu kembali pergi seiring datangnya sponsor yang akhirnya tertarik untuk bergabung di KidZania yaitu PIXY & GATSBY. Namun sayangnya establishment yang semula berpenampilan butik trendi & gaya berganti menjadi sekolah model & make up bernuansa modern minimalis. Nama Vita's Locker berubah menjadi Modeling School. Perubahan itu semakin nyata ketika pasangan kerja yang telah terjalin selama 1,5 tahun Ommy & Jelly harus ber'cerai' lantaran permintaan sponsor yang menginginkan setiap shiftnya harus berpasangan pria & wanita. Maka lelaki pilihan yang mendampingi mereka jatuh pada Rizki Fran dengan Ommy dan Zia Jumara dengan Jelly. Bagaimana dengan tematik fashion yang telah mereka terapkan? Apakah terus berjalan? Tidak. Tematik fashion berlaku hanya untuk visitor sesuai mandat pemilik dan para pekerja memakai seragam. Namun blog Lady Locker terus berjalan.... yang pada akhirnya dikelola secara perseorangan oleh Jelly sebagai blog personal yang memuat seputar minat dan cerita harian.

Pada 2012 Ommy mendapatkan promosi di divisi customer service, sementara Jelly, Desti, Dwisca dan Syahla tetap di di departemen artistik. Persahabatan Ommy & Jelly masih berjalan. Pada awalnya mereka terikat oleh suatu pekerjaan, kemudian interest masing-masing menemukan titik sambungan hingga mereka seperti tak terpisahkan. Laiknya persahabatan perempuan, selain fashion tentunya banyak taste yang sering mereka bagi. Seperti kebodohan saat jatuh cinta, sakitnya patah hati, sulitnya pekerjaan, masalah pertemanan, keluarga dan lain-lain. 

Puncaknya berada saat mereka menyukai pria yang sama. Sama-sama jatuh cinta dan sama-sama patah hati hingga tanpa sadar menyakiti hati hingga hitam dan diri masing-masing. Bahkan melukai hati sahabat mereka yang lain tanpa sengaja. Masa kegalauan itu terus datang berbulan-bulan, tanpa tahu apa ujung penyelesaiannya. Jelly menyayangi Ommy lebih dari pria yang mereka pilih karena ia mengenal Ommy lebih lama, ketimbang lelaki itu. Maka suatu hari Jelly mengadakan pembicaraan terbuka mengenai rasa sakit yang terus menderu mereka berdua, karena ia ingin ini semua selesai. Usai berbagi kisah patah hati itu mereka pulang dengan hati yang lega. Namun, kegalauan terus melanda hati mereka. Rasa gundah itu belum usai. Gulana itu belum juga mau pergi. Apa dan kemana kami harus melangkah pergi? Rasa dengki itu terus datang hingga sulit dimusnahkan! Apa solusinya??

Hingga akhirnya mereka menemukan jawaban pasti dari sebuah kutipan, "kembalikan semuanya kepada Allah SWT Sang Maha pembolak-balik hati manusia."

Dan di 24 Maret 2013, Jelly merasakan hidayah untuk segera berhijab. Hati yang dahulu pernah terasa hitam lambat laun tersapu bersih karena mencoba rasakan ikhlas. Fokus hanya untuk Allah SWT ia rasakan makin kencang. Rasa galau yang ia rasakan dahulu makin ia mengerti bahwasanya itu hanyalah godaan syaiton supaya manusia semakin terpaku pada kesedihan. Semakin mencari tahu, semakin ia mengerti bahwa rasa patah hati itu adalah cobaan terbesar dari Allah SWT supaya ia sadar bahwa sudah terlalu jauh tenggelam pada nikmat dunia.

Selang 6 hari tepat di tanggal 30 Maret 2013 pada ulang tahun Ommy yang ke 24, Ommy memberitahukan bahwa ia memutuskan untuk berhijab. Tanpa janjian, tanpa pemberitahuan, mereka berdua berbagi kisah dibalik hikmah beristiqomah untuk lebih baik dengan hijab, salah satunya karena kisah patah hati. Dalam chatting via bbm mereka berdua saling tertawa, menangis dan saling mendoakan kalau hijab adalah pilihan tepat untuk menjadi wanita yang lebih baik, bahwa kisah pahit yang telah mereka rasakan adalah bentuk kasih sayang Allah SWT yang menguji iman insan manusia, bahwa sesungguhnya mereka berdua sangat bersyukur dengan adanya rasa pedih yang telah lalu adalah jalan bersama menuju hijrah.

Jalinan komunikasi terus berjalan walau hampir berbulan-bulan Ommy & Jelly tidak saling bertemu secara fisik. Jelly disibukan dengan aktivitas bekerja di posisi baru divisi Content dan Ommy yang terus tanpa henti berdakwah via sosial media. Hingga pada tanggal 30 Maret 2014, Jelly memutuskan untuk bertemu dengan Ommy di hari ulang tahunnya. Ia memaksa Ommy untuk bertemu lantaran selain kangen, ia ingin sekali bercerita banyak kisah dalam setahun belakangan.

Dan pada hari ulang tahun Ommy yang ke 25, mereka memutuskan bertemu di Gandaria City Mall namun Jelly menjemput Ommy di Pacific Place terdahulu. Lama tak bertemu membuat mereka saling mengernyitkan dahi tak percaya lalu diakhiri tertawa. Rasa kangen itu pun pecah. 
Sesampainya di Gandaria City, mereka bingung harus makan apa. Usai sholat dzuhur mereka putuskan untuk mencoba di salah satu restoran gaya Spanyol Churreria dan kisah kasih pun dimulai. Awal percakapan dimulai dengan kisah patah hati 2 tahun lalu. Lalu bertanya soal lelaki yang dikabarkan akan meminangnya di tahun depan, tetapi Ommy tidak ingin berpacaran, maka komunikasi dilakukan hanya via text. Bahkan Ommy berangan-angan jika kelak ia menikah akan dilakukan dengan syariat Islam, diawali dengan proses ta'aruf. Begitu pun Jelly, bercerita bahwa sekarang ia tidak mau berpacaran karena sudah mengetahui di Islam tidak ada yang namanya pacaran. Diakhir percakapan Jelly bertanya pada Ommy, "Ommy udah ngerasa ikhlas belum sama yang udah-udah kemarin?" dan Ommy menjawab dengan khas senyum lembutnya, "Insya Allah ikhlas Jell."

Lama berkeliling namun mereka lupa untuk saling selfie. Hingga akhir saatnya pulang mereka baru sadar bahwa belum ada foto yang terrekam. Akhirnya mereka mengambil selfie di parkiran motor ;')

Hari ulang tahun Ommy telah berlalu. Mereka pun terus melakukan komunikasi via bbm merencanakan hangout berikutnya yaitu di event Hijabers Community. Namun apa daya, Allah kembali menguji persahabatan mereka. 

Selang 2 minggu dari ulang tahun Ommy yang ke 25, Ommy dipanggil Allah SWT untuk selamanya. Tepat di tanggal 18 April 2014. Tangis Jelly pecah. Karena ia menyesal banyaknya telepon dan pesan yang masuk pada hari itu tak ia gubris lantaran handphone sedang tak dipegang seharian. Rasa duka mendalam tidak hanya pada Jelly..... namun pada semua sahabat yang pernah merasakan kehangatan kasih sayang Ommy semasa hidup. 

Hingga hari ini, Jelly--tidak, hampir seluruh sahabat masih terbayang-bayang kelembutan Ommy yang selalu sabar di segala situasi. Hampir mereka rasakan Ommy adalah wanita sebenarnya ramah dan lembut dan jarang marah. Ommy yang bersahabat baik dengan Aliando (sebelum ia terkenal) dan fans berat Zayn Malik-nya ex-One Direction :')

Banyak.... banyak sekali kisah luar biasa dari pribadi almarhumah Ommy yang tertinggal secara baik di diri masing-masing sahabat. Hingga kini masih terus tersiar kabar-kabar baik itu, bahkan karena almarhumah, Jelly bisa bertemu dengan orang-orang baru, sahabat-sahabat baru dan masih banyak lagi. Tabir dakwah di sosial medianya pun melekat dan tak akan pernah terhapus. Seperti..... Ommy ingin meninggalkan kisah baik di mata sahabatnya dan dalam pengertian yang baik, bukan untuk cari muka. 

Sekarang, Lady Locker secara resmi dipegang oleh Jelly. Namun bukan lagi sebagai blog fashion, tetapi personal. Dan bagi siapa yang ingin mengenal Jelly bisa mengetahui isi tulisan dan postingannya di blog, karena apa yang ia tulis adalah murni mengenai minat dan soal kehidupan, bukan untuk mencari sensasi mencari keuntungan (namun bila suatu hari mendapat untung dari tulisan, itu boleh juga).

Terkadang Jelly teringat akan suatu tulisan Ommy di salah satu tweetnya. 
Kira-kira seperti ini, @ommyfnickye kangeeeeeennnn.... :(((((((("
Lalu Jelly iseng bertanya, "Duh lagi kangen sama siapa sih mmy?? RT @ommyfnickye kangeeeeeennnn.... :(((((((("
Dan dibalas seperti ini, "Lagi kangen sama Rasulullah jelll...... :((( @quirkyjelly"

Masya Allah.


Semoga amal ibadahmu diterima di sisi Allah Subhanahu wata'ala. Amin allahuma aamin.....



Dari kami yang merindukanmu. Selalu.





IN MEMORIAM

Our beloved daughter, bestie, sister, niece.... best ever.

Cindy Marietta Asri binti Sutan John Rizal
30 Maret 1989 - 18 April 2014



Picture taken at motorcycles parking lot, Gandaria City Mall (30032014)




Pictures taken at Churreria, Gandaria City Mall (30032014)

Tuesday, October 13, 2015

project project

I make a confess.
I am a super lazy person.
I knooow it's baaadd... those laziness coming when productivity time. Sometimes I've made all in my mind and not pouring into paper or some kind of notes.

Jadi ceritanya ini adalah kali kesekian aku mau buat sesuatu yang berhubungan dengan fashion. I named it Honey Jelly in the Noon. kenapa namanya begitu? It sounds catchy. Semogaaaaa kali ini bisa terrealisasi dengan baik! Amin!!!



Monday, October 12, 2015

Yearbook Four

Can't hardly wait for my lovely bundle magazine ROOKIE Yearbook Four! (and it reminds me I'm not having the Yearbook Three yet *sigh)

Posted by favorite talented writer Tavi Gevinson on her old blog, style rookie. 
So here's the teaser of yearbook four cover will be launching soon on October 20th with 352 pages complete with many many surprise things. All I can say it, I CAN'T WAIT! :) 




pictures source: style rookie

Friday, August 28, 2015

Old Time

Hello!


Ya ampun aku hiatus lagi! hahahaha.....
So uhmmm how's my life? fun. Fun in what way? yap, like I've wrote below, gue jadi salah satu admin komunitas baru bertema fashion Jepang, Komunitas Lolita Jakarta dan minggu lalu (22-23Agt'15) kita baru saja menyelenggarakan event pertama, bekerja sama dengan sosial media buatan Indonesia, BuzzBuddies

Jadi hampir fokus konsentrasinya kesitu. Dan di postingan kali ini, gue pengen share tentang foto-foto jaduls dari album lama punya emak gue. Temanya piknik. Haha bukan piknik 72, karena kejadiannya di Agustus 84. Why I wanna share is because I love something blast from the past. Kind of vintage. Pengambilan foto dengan kamera apa gue belum tahu, karena belum tanya emak. Yang pasti, masih pake rol film dan kualitas warna foto udah memudar menjadi oranye. Tapi karena gue suka dengan rangkaian kegiatan dan cerita dari foto tersebut, bikin gue nggak nahan untuk share. Allright then! Let's see those memories!


















Wednesday, July 1, 2015

Updating My World

'What do you do now?'


I am owning my own label, my own business. Insya Allah and Bismillah :)

Happy Ramadhan to you, Moslem brothers and sisters around the world!


My messy working desk right now! (plus my doll house <3)




Happy Fasting!

Doll Story

Hello.



Here's my new collection, 2 dolls from Kurhn. Have you ever heard Kurhn doll?
Kurhn doll originally come from China. I basically not really interest with doll, like, Barbie or something fashion dolls like that. But when I searched Kurhn at Instagram (there's a local online shop selling them), I fell in love, because of the cuteness of their face, not too much make up (but then when my Kurhns arrived, I make up their faces). But sadly, the origin body of Kurhn didn't have joints like modern doll/pivotal. There's another type of pivotal Kurhn, but mine aren't have it. So I order Obitsu body from Japan with 23 cm size, according to their skin type colors (mine are white and natural). But when I match with Kurhn's heads, it was a lil' bit tinier. So I asked one of my friend in Instagram, she said I should buy 27 cm size, not 23. Yeah... disappointed to the max. But what should I do then with those 23? I have two options. First, I should buy another dolls who matching with the body, such as Licca, or second, I should make new clothes for my Kurhns.

For now, I'm still with Kurhn's heads & 23 cm Obitsu bodies. But next, I don't know, probably will take the 1st option or just play them as the 2nd option :D





When my Kurhns had arrived, transform with make up & clothes.






Here is 'Sister', my Kurhn with the origin body. 27 cm. No pivotal.







And here they are, with new Obitsu bodies. It looks younger than before :)




And now I made a story of them :D 


Sister bought shoes.


She feels happy! It's Hello Kitty sport shoes <3
Merry got interrupted at her lunch time, accompanied Sister buying a pair of shoes.


And she feels thirsty.


She grabs a bottle of mineral water.


And here's Merry at her works.


Because Sister coming home first (yas, she was interrupt Merry at lunch this day--what a Sister, right?),  then she waits Merry in her room, and playing bass.


Here's Merry doing an #OOTD


And Sister get bored. She laying down, eat her Nasi Goreng, surf internet, and end with read some magazines.


"Sis, I'm coming home. May I laying down beside you? I feel soo tired..."
"Yes you can. Welcome home, Merry. Let's sleep until morning. ZZzzz..."


Hope you guys enjoy my doll story!